31 Januari 2010
Akhir-akhir ini banyak pihak kembali menyuarakan rendahnya produktivitas para peneliti Indonesia. Mulai dari jajaran petinggi universitas hingga Direktorat Pendidikan Tinggi kembali mengeluh kalau peneliti Indonesia malas menulis. Dampaknya adalah rangking dan reputasi universitas-universitas Indonesia di tingkat dunia sulit beranjak ke posisi memuaskan.
30 Januari 2010
Tentang Routledge

di 1/30/2010 07:57:00 AM 0 komentar
kategori: E-Journal, Jurnal Online, Routledge
27 Januari 2010
Tentang Wiley Interscience

di 1/27/2010 08:33:00 AM 0 komentar
kategori: E-Journal, Jurnal Online, Wiley InterScience
25 Januari 2010
Tentang Ebsco

di 1/25/2010 09:05:00 AM 0 komentar
kategori: E-Journal, EBSCO, Jurnal Online
19 Januari 2010
Iptek dan Media Online
Telah umum diketahui bahwa anggaran untuk mendanai kegiatan iptek di Indonesia relatif kecil dibandingkan tahun-tahun sebelumnya, maupun dibandingkan dengan negara yang lain. Anggaran iptek tahun 2004 hanya 0.05 persen dari PDB (Rakornas Ristek 2004). Angka ini relatif sangat kecil dibandingkan misalnya dengan negara jiran Malaysia, yang menganggarkan 0.5 persen dari PDB untuk mendorong pertumbuhan iptek di negeri tersebut. Dari dana 0.05 persen PDB ini masih dibagi-bagi untuk pengadaan alat dan bahan, sehingga anggaran untuk pengadaan literatur ilmiah akan jauh lebih kecil lagi. Padahal informasi ilmiah yang antara lain berupa jurnal, proseding seminar, merupakan kebutuhan pokok bagi seorang peneliti di perguruan tinggi maupun industri.
di 1/19/2010 11:30:00 AM 0 komentar
kategori: Iptek, Jurnal Online
7 Januari 2010
Sumber-Sumber Studi Literatur
Beberapa sumber kepustakaan yang dapat digunakan oleh peneliti diantaranya ialah 1) abstrak hasil penelitian, 2) indeks, 3) review, 4) jurnal 5) buku referensi.
1. Abstrak hasil penelitian merupakan sumber referensi yang berharga karena dalam abstrak biasanya peneliti menuliskan intisari dari penelitian yang meliputi: metode yang digunakan, perumusan masalah, hasil penelitian dan kesimpulan. Dengan membaca abstrak hasil penelitian kita akan mendapatkan gambaran secara keseluruhan tentang penelitian yang sudah dilakukan. Keuntungan utama membaca abstrak ialah kita dapat mempelajari metode yang digunakan oleh peneliti tersebut, sehingga memberikan inspirasi kepada kita untuk menggunakan metode sejenis dalam konteks dan latar yang berbeda.
1. Abstrak hasil penelitian merupakan sumber referensi yang berharga karena dalam abstrak biasanya peneliti menuliskan intisari dari penelitian yang meliputi: metode yang digunakan, perumusan masalah, hasil penelitian dan kesimpulan. Dengan membaca abstrak hasil penelitian kita akan mendapatkan gambaran secara keseluruhan tentang penelitian yang sudah dilakukan. Keuntungan utama membaca abstrak ialah kita dapat mempelajari metode yang digunakan oleh peneliti tersebut, sehingga memberikan inspirasi kepada kita untuk menggunakan metode sejenis dalam konteks dan latar yang berbeda.
di 1/07/2010 07:05:00 PM 0 komentar
kategori: Literatur, Penelitian, Referensi
4 Januari 2010
Pengelolaan Jurnal Ilmiah: Rintisan Menuju Kualitas Internasional
Membantu universitas mengelola jurnal ilmiah untuk keperluan akreditasi maupun peningkatan kualitas universitas secara keseluruhan dengan memanfaatkan teknologi yang paling efektif dalam menangani setiap tahap pengelolaan jurnal:
1. Pengelolaan proses kerja dengan mitra bestari dan redaksi
2. Desain dan produksi pracetak sesuai ketentuan Dikti maupun internasional
3. Pencetakan menggunakan teknologi mutakhir untuk tiras terbatas
4. Distribusi yang dilengkapi dengan tanda terima dari pelanggan
5. Penerbitan secara online sesuai ketentuan internasional
1. Pengelolaan proses kerja dengan mitra bestari dan redaksi
2. Desain dan produksi pracetak sesuai ketentuan Dikti maupun internasional
3. Pencetakan menggunakan teknologi mutakhir untuk tiras terbatas
4. Distribusi yang dilengkapi dengan tanda terima dari pelanggan
5. Penerbitan secara online sesuai ketentuan internasional
di 1/04/2010 08:03:00 AM 0 komentar
kategori: Jurnal Ilmiah
2 Januari 2010
Penghitungan Impact Factor
Impact Factor - disingkat sebagai IF - adalah ukuran dari sitasi (citation) terhadap jurnal-jurnal ilmu pengetahuan alam (science) dan ilmu pengetahuan social (social science) dan sering kali digunakan sebagai ukuran terhadap pentingnya suatu jurnal dalam bidangnya. Impact Factor diciptakan oleh Eugene Garfield dari Institute of Scientific Information (ISI, kini bagian dari Thomson Scientific) pada tahun 1960 dengan menghitung indeks sitasi (citation index) dari jurnal-jurnal yang diindeks oleh Thomson ISI dan dilaporkan setiap tahun dalam JCR (Journal Citation Report).
di 1/02/2010 10:43:00 AM 0 komentar
kategori: Impact Factor, Jurnal Ilmiah
1 Januari 2010
Menulis Makalah Ilmiah untuk Seminar dan Jurnal
Beberapa tahun terakhir saya selalu dibebani tugas menulis paper (makalah) untuk dikirimkan ke seminar dan jurnal. Melalui tulisan ini saya ingin bercerita dan berbagi tips dan trik serta suka duka menulis tipe ini. Bidang kajian saya adalah electrical engineering, image processing.
di 1/01/2010 09:10:00 PM 0 komentar
kategori: Jurnal Ilmiah, Seminar
Langganan:
Postingan (Atom)